makna besar di balik kata “uang”
kali ini si ayam pengen berbicara sedikit mengenai UANG, Siapa sih manusia di zaman sekarang yang gak tau soal uang, bahkan baru-baru ini gw dapat informasi kalo binatang lebih tau soal uang, tapi gw gak tau binatang apa itu. Bicara soal uang dan binatang dapat kita bandingkan saling keterkaitanya antara satu sama lain. Orang utan di bantai di habitat aslinya di kalimantan, (dan kalimantan itu tempat gw) demi mendapatkan bonus dari sebuah perusahaan kayu disana, karna di angap hama, buat pertumbuhan sawit. Ini keji banget tau gak, bukankah harusnya kita manusia melestarikan keberadaan mereka, bukanya membasmi populasi mereka.
Tapi gw gak pengen bahas terlalu jauh tentang ini. Eniwei kita balik lagi kemasalah uang sekarang gw pengen ngajak kalian merenung sedikit, mengenai masalah yang pelik ini. Sadar atau gak uang ini dapat mengubah putih menjadi abu-abu merubah persahabatan menjadi permusuhan,dan mengubah kawan menjadi lawan.
Sebagian orang berpendapat bahwaUang adalah segalanya, tanpa uang apalah arti hidup kita. Uang juga banyak disalah gunakan artinya, ada orang yang menuhankanya, bersujud dan menyembah kepadanya, padahal tanpa tuhan uang hanyalah selembar kertas berwarna yang jika tiada angka nol(0) gak ada artinya.
Uang dapat membeli rumah tapi bukan kehidupan
Uang dapat membeli jam tapi bukan waktu
Uang dapat membeli buku tapi bukan pengetahuan
Uang dapat membayar dokter untunk kesehatan, tapi bukan nyawa
uang dapat membeli darah tapi bukan nafas
uang dapat membeli posisi tapi tidak untuk kehormatan
uang dapat membeli seks tapi bukan cinta
uang dapat membeli kemunafikan tapi tidak ketulusan
uang dapat membeli kawan tapi tidak persahabatan
uang dapat membeli kebohongan tapi tidak kepercaan
uang dapat mebeli semua apa yang anda inginkan dan butuhkan sesuka anda tanpa ada yang melarang, tapi ingat!!!! Semua itu tidak akan abadi dan suatu saat nanti akan lenyap dan musnah ketika anda tidak mampu untuk nernafas kembali.
Maka dari itu si ayam pengen mengajak kalian semua untuk sedikitnya boleh menghargai berharganya selembar uang, tetapi tidak menyalahgunakanya dengan hal-hal negative. Sesekali lihatlah orang yang berada di bawah anda untuk mengingatkan anda kepada keberadaan tuhan, karna tanpa mereka kita tidak bisa di sebut kaya.