Sebenarnya masih berkaitan dengan gengg 45 itu sihhh...waktu itu kan hari sabtu, karna guru gw yang satu ini jaaaarang banget masuk kelas, alhasil kelas kita pun bagaikan sekumpulan anak ayam yang ditinggal pergi oleh induknya (miriss banget yaa) bukanya diem nunguin guru masuk malah ada yang kocar kacir sana sini, main ajakan lahh ini lahh itu lahhhh, pokoknya tidak bisa di bayangkan lagi, dengan mata terbuka,,,(maksuddd loee). Kelas gue ini juga termasuk dalam nominasi kelas terkotor, terbau, terribut, dan tak lupa juga teraneh.
Ceritanya ini berawal saat temen gue yang gendut, item, cebol dan goblok ini menemukan sebuah harta karun yang tidak dapat di nilai harganya dengan materi maupun rochani (sumpah kata terakhirnya gak jelasssss). Kalian mau tau benda apa ituu. “dialah kaos kaki bolong dengan baunya yang menggugah dan warnanya yang merona, terbujur indah di tanah” tepatnya doi berada di samping kelass guee....eiiittttt hampir lupa gue belum kasih bocoran yaa soal definisi kelas gue ini.
1. Kelas gue ini berada di paling belakang bangunan sekolah.
2. Banyak emas yang berserakan dengan indah di samping kiri dan kanannya
3. Tepat di samping kanan bangunan ini, berdiri bangunan kokoh yang biasa di gunakan sebagai tempat PUPP warga sekolah, yang terkenal dengan angkerr dan baunya yang sangat” khass heheheh.
Dengan santai dan lemah gemulainya teman gw yang gendut ini melemparkan sebilah kaos kaki tadi ke temen cewe gw,, nahh di sinilah mulai terjadi konflik kecil-kecilan yang membuat gempar seluruh awak kelas guee dan membuat kami tertawa sampai termehek-mehek. Di samping itu teman gue yang mengidap penyakit autis, berlagak sebagai seorang kemeramen dan seorang hostt (pemirsa telah terjadi kekacauan yang melanda kelas 8.1, yang setelah di telusuri lebih dekat penyebabnya adalah se-biji kaos kaki renta tanpa mempunyai identitas dirii) karna teman cewe gw ini keliatan cukup panik akhirnya dia melemparkan si kaos kaki tadi tepat di gerombolan para anggota gengg 45, tanpa basa basi lagi mereka pun seperti sekelompok waria yang sedang di hambur oleh SATPOL PP. Yang tidak berperi kewariaan.
0 KOMENTAR:
Post a Comment
Terima Kasih buat kalian yang udah mau ninggalin komentar. Nggak perlu nyepam atau tebar link buat dapat feedback dari gue. Cukup rajin kasih komentar gue pasti bakal kasih feedback balik. Kalian senang gue juga Senang, double deh senangnya ^^
Yang Ngetik -@Ichsanrmdhni